Jupitter Produk
Ini soal selera orang Indonesia terhadap mobil.
Kalau kita baca dari berbagai laporan penjualan di berbagai media, jelas bahwa mobil terlaris adalah berjenis 7-seats. Dan di situ nongkrong Avanza dan Xenia sebagai pemenangnya. Dari situ jelas bahwa orang Indonesia suka mobil berkapasitas besar, walau mungkin sangat jarang dipakai dgn penumpang full. Untuk jaga-jaga kalau sanak-saudara datang berkunjung.
Kalau kita flash-back ke paruh kedua tahun 80-an sampai paruh pertama 90-an, maka kita bisa lihat di sana bertengger sang juara Suzuki Minubus di pucuk pimpinan, dan dikejar oleh minibus Daihatsu. Jadi tetap saja 7-seat atau berkapasitas mirip itu. Artinya inilah jenis mobil yang paling ‘worth it’ utk orang Indonesia pada umumnya.
Memasuki pertengahan tahun 2000-an, Toyota dan Daihatsu menggebrak pasar dengan meluncurkan Avanza dan Xenia yang serupa tapi ya memang hampir sama. Bentuk kotak minibus sudah ditinggalkan, dan berpaling pada bonet, dgn mesin di depan, bukan di bawah lagi. Konon bentuk begini bisa menambah keparcayaan konsumen akan keamanan. Ini strategi jitu dari Toyota dan Daihatsu, dan tak salah lagi mobil ini laris manis.
Anehnya, hal ini tidak dilirik oleh merk lain katakanlah Suzuki sang mantan juara. Suzuki malah bermain ditingkat lebih tinggi, ambil contoh grand Vitara padahal di sana bercokol pesaing kuat yaitu Honda CRV misalnya. Ada sih APV, tapi mesinnya di bawah, konsumen kurang suka. Terlalu tinggi, bentuk kurang maniez.
Kalau ditinjau dari segi ‘pricing’, maka memang sebagai entry-level, orang lebih memilih Avanza-Xenia, dengan rentang harga 130 jt – 160 jt (kira-kira lho ini). Ini sekali lagi yg paling optimal bagi konsumen, 7 seat, dan harga paling baik. Kalau 5-seat, utk orang Indonesia itu bukan sebagai entry-level.
Kalau ditanyakan kepada calon konsumen dengan uang 100jt-an, mau beli mobil apa? (mobil pertama), maka jawabnya masih Xenia/Avanza, bekas tidak apa-apa. Jadi memang kalau mau laris jualan mobil di Indonesia, ya harus yang 7-seat, ber-bonet, harga setara/mendekati Xenia/Avanza.
Buktinya, kedatangan Livina yang 7-seat, disambut baik oleh masyarakat, walau harga sedikit diatas Avanza.
Untuk itu ….
Saya menyarankan (ceileeee) siapa juga saya ini…
Kalau mau laris ya harus jual mobil berjenis 7-seat, dengan harga tak lebih dari 150 jeti. Nah siapa yang mau bermain ke area ini?
Ternyata akhirnya setelah ditunggu-tunggu sekian lama, SUZUKI mengeluarkan produknya yaitu R3 – 6 seat, saya yakin jika mobil ini yang akan diluncurkan, maka akan menjadi pesaing kuat bagi Xenia-Avanza di Indonesia. Menjadi sang Avanza Killer !
Sumber ::
http://harisxyz.wordpress.com/2011/03/13/suzuki-r3-mpv-7-seat-idr-150-jt/
jupitter.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar